Pantangan Dalam Menuntut Ilmu
2 min readSebelum masuk kedalam pembahasannya perlu dipahami bahwa :
- Menuntut ilmu adalah amalan ibadah yang sangat agung didalam agama islam, Q.S Al-Imran Ayat 18 didalam ayat ini menunjukan beberapa sisi
- Allah bersaksi atas kemuliaan para ulama dibandingkan manusia lainnya.
- Allah menggandengkan kesaksian-Nya dengan persaksian para ulama atas tauhid, menunjukkan keutamaan menuntut ilmu agama.
- Allah tidak pernah bersaksi untuk makhluk nya kecuali orang yang adil, yaitu para ulama.
- Menuntut ilmu agama adalah dimana Allah tidak pernah memerintahkan nabi-Nya untuk meminta tambahan kepada-Nya kecuali ilmu agama, Q.S Taha Ayat 114
- Ilmu agama diambil manfaatnya oleh orang lain, Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam bersabda إذا مات ابن آدم انقطع عمله إلا من ثلا
- Tidak ada sesuatu yang lebih afdhol setelah mengerjakan amalan wajib melebihi menuntut ilmu agama.
- Berkata Sufyan bin said bin Mas’ud Ats tsaury
ما أعرف شيئا أفضل من طلب الحديث إذا أريد به الل
“Aku tidak mengetahui sesuatu apapun yang lebih afdhol melebihi menuntut ilmu hadits apabila diinginkan dengannya ilmu hadits “ - Az Zuhri berkata
ما عبد الله بشيئ أفضل من العلم
“Tidaklah Allah diibadahi dengan sesuatu yang lebih agung melebihi ilmu” - Imam Syafi’i berkata
ليس شيء بعد الفريضة أفضل من طلب العلم
“Tidak ada sesuatu yang lebih afdhol setelah amalan wajib melebihi menuntut ilmu” - Hasan Al bashri berkata
لولا العلماء لصار الناس كالبهائم
“Jikalau bukan karna para ulama, tentulah manusia seperti hewan ternak” - Berkata imam Ahmad bin hambal
الناس إلى العلم أحوج من الشراب و طعام وذلك الرجل يحتاج الى الطعام والشراب مرة أو مرتين أما حاجته إلى العلم فهي بعدد أنفاسه
“Manusia kepada ilmu lebih butuh daripada makan dan minum, karena seseorang butuh makan dan minum sekali atau dua kali, adapun kebutuhannya terhadap ilmu itu seperti kebutuhannya kepada nafas” - Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam bersabda
من يرد الله به خيرا يفقهه في الدين
“Barangsiapa yang Allah inginkan kebaikan, akan dipahamkan permasalahan agama” - Berkata Ibnul Qayyim rahimahullah
إذا أريد بالفقه العلم المستلزم للعمل، وأما إن أريد به مجرد العلم فلا يدل على أن من فقه في الدين فقد أريد به خيراً
“Yang diinginkan paham agama disini adalah yang mengharuskan untuk beramal”
- Berkata Sufyan bin said bin Mas’ud Ats tsaury
Penghalang – penghalang penuntut ilmu
Yang berkaitan dengan kepribadian seorang penuntut ilmu ada beberapa hal :
- Sombong didalam belajar
- Terburu-buru didalam belajar
- Belajarnya karena semata-mata mendapatkan dunia, bukan untuk akhirat
- Seseorang menyangka bahwa dia mendapatkan ilmu karena dirinya, bukan karena pertolongan Allah
- Tidak mengamalkan ilmunya
- Tidak menyibukkan diri dengan ilmu
Yang berkaitan dengan metode dan cara dia belajar :
- Tidak bertahap didalam belajar
- Tidak mengambil ilmu dari ahlinya
- Tidak mengambil ilmu Ushul dari setiap ilmu
- Tidak mengenal dan mempelajari bahasa arab
Pemateri : Ustadz Ahmad Zainuddin حَفِظَهُ اللهُ
🖊 Penulis : Mu’adz Abu Abdirrahman