Makna Merasa Aman Dari Makar (Adzab Tak Terduga) Dari Allah

Al-‘Allaamah Ibnu Baaz rahimahullah berkata:

“Merasa aman dari makar Allah (yaitu) dengan seseorang merasa TENANG hatinya dan TIDAK TAKUT akan hukuman siksa (tak terduga) dari Allah.

BAHKAN ia keluar melakukan maksiat dan kejelekan dengan rasa aman dari hukuman Allah. Ia tidak peduli dan tidak takut kepada hukuman Allah:

❶ Baik karena kejahilannya,
❷ Atau pun ia teperdaya bahwa ia MUWAHHID dan kemaksiatan-kemaksiatan itu tidak akan memudharatkannya,
❸ Atau juga karena sebab-musabab lainnya yang membuat ia teperdaya dari Allah.

Sehingga ia menganggap RINGAN dalam bermaksiat dan merasa aman serta tidak takut kepada hukuman dari Allah. INI TERMASUK DOSA BESAR..

Allah Ta’ala berfirman:

ﺃَﻓَﺄَﻣِﻨُﻮﺍْ ﻣَﻜْﺮَ ﺍﻟﻠّﻪِ ﻓَﻼَ ﻳَﺄْﻣَﻦُ ﻣَﻜْﺮَ ﺍﻟﻠّﻪِ ﺇِﻻَّ ﺍﻟْﻘَﻮْﻡُ ﺍﻟْﺨَﺎﺳِﺮُﻭﻥَ

” Maka apakah mereka merasa aman dari azab Allah (yang tidak terduga-duga)? Tiada yang merasa aman dan azab Allah kecuali orang-orang yang merugi”. [Q.S. Al-A’raaf: 99]

فالذي لا يخاف عقوبة الله، ولا يخاف نقمته لا في الدنيا ولا في الآخرة هذا آمن..

MAKA seseorang yang tidak takut siksaan dari Allah dan tidak khawatir terhadap musibah dari-Nya, tidak di dunia dan tidak juga di akhirat, inilah orang yang merasa aman (dari makar Allah).

Padahal ia berada dalam suatu bahaya besar. Dan Allah telah menjulukinya sebagai orang fasik. Kita memohon perlindungan kepada Allah.”

📑 Sumber artikel: http://www.binbaz.org.sa/noor/9099

🖊 Repost By Team Syiar Tauhid Aceh