Sikap Seorang Mukmin Kepada Orang yang Tidak Membalas Kebaikannya

Pertanyaan:

Bagaimana sikap kita terhadap orang yang telah kita tolong namun justru membuat kita kecewa?

Jawaban:

Konsep hidup kita di dunia ini adalah menolong dan tidak berharap balasan dari manusia akan apa yang telah kita lakukan. Karena kalau kita mengharapkan balasan dari manusia, pasti kita akan kecewa. Tapi seandainya kita menolong orang lain karena perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala, kita akan tetap berbuat baik kepada siapa pun, karena yang kita harap adalah Allah Rabbul ‘alamin, dan Allah tidak pernah lupa dengan sekecil apa pun kebaikan yang telah kita lakukan, dan itu yang akan kita petik nanti di hari kiamat.

Ada ucapan yang sangat indah yang disebutkan oleh Imam Ibnul Qayyim rahimahullahu Ta’ala:

“Ingatlah olehmu dua perkara, yaitu kesalahanmu pada orang lain dan kebaikan orang padamu. Dan lupakan pula dua perkara, yaitu kebaikanmu pada orang lain dan kesalahan orang lain pada dirimu.”

Mengingat kejelekan yang telah kita lakukan kepada orang lain akan menjadikan kita senantiasa membenahi diri. Adapun mengingat kebaikan orang lain akan memberikan motivasi agar kita selalu berbuat baik kepada sesama. Begitu juga ketika kita senantiasa melupakan kebaikan kita kepada orang lain, maka kita akan selalu merasa kurang dalam melakukan kebaikan dan menjadikan kita dapat terus berusaha membantu siapa pun dengan kebaikan. Ini yang perlu kita tanamkan dalam kehidupan kita. Tugas kita adalah berbuat baik, bukan menunggu orang membalas kebaikan yang telah kita lakukan.

Barakallahufiikum.

Pemateri : Ustadz Harits Abu Naufal حَفِظَهُ اللهُ